Si Kecil Berkerudung Hitam
Depok, tepat
hari rabu tanggal 06 Juli 2011 sekitar pukul 16.00 wib saat gw sedang menunggu
kereta distasiun Pondok Cina menuju Bogor, gw dihadapkan dengan pemandangan
yang sudah sangat lumrah dikehidupan masyarakat Indonesia, pemandangan lumrah
itu adalah anak dibawah umur menjadi seorang pengemis dijalanan. Memang
pemandangan kayak gini udah lumrah banget buat gw, dan masyarakat menengah
lainnya. Tapi apakah pemandangan seperti ini lumrah juga buat para pejabat, dan
tamu Negara??
seorang
anak kecil yang seharusnya di jam-jam segitu berada di rumah atau di taman-taman
bermain, justru berada dijalanan dengan mengemban tugas untuk mengemis. Kalau
dilihat sekilas memang kasus ini sepele, tapi sesungguhnya ini adalah kasus dan
masalah besar buat bangsa ini yang mau gampang atau susah sekali pun harus segera
dibenahi.
Sayang
gw ga bercakap-cakap dengan dia kemaren, padahal gw pengen banget dapat banyak
keterangan langsung dari dia tentang kehidupan dan perasaan dia selama mengemis
dijalanan dan stasiun. Sayang gw juga ga tau namanya siapa, tapi yang jelas gw
tau GA SEHARUSNYA DIA ADA DIJALANAN UNTUK MENGEMIS.
Pelajaran
pada hari itu yang dapat gw petik, saat dia meminta uang kepada orang tak
sekalipun dia memaksa dengan hanya bermodal wajah jenaka dan suara rendah lucu
dia mengahampiri orang, lalu berucap,”aa
boleh minta uang seribu ga?” sekalipun tak diberi dengan mimik wajah ceria
dia berpaling dari orang tersebut, dan kembali berjalan sambil sedikit-sedikit
loncat kesenangan menghampiri orang-orang yang lain.
Si
kecil berkeredung hitam ini adalah salah satu penerus perkembangan dan
kemajuan bangsa di masa yang akan datang, tapi dengan melihat realitas yang
terjadi pertanyaan yang akan timbul,”apakah
dengan keadaan masa kecil yang seperti ini, dia mampu untuk kelak meneruskan
perjuangan bangsa yang tertunda? Dan siapakah orang yang paling bertanggung
jawab atas potret problematika kehidupan seperti ini???”
sumber:http://budakkomplekselakopi.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar